Banjarmasin, Sonora.ID – Masih ditemukannya anggaran yang dinilai tidak prioritas dalam dokumen Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Murni Kalimantan Selatan Tahun 2021, membuat DPRD Provinsi meminta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) segera melakukan koreksi.
Koreksi dilakukan untuk memastikan anggaran yang ada pada tahun depan benar-benar prioritas sehingga pembangunan tetap maksimal di tengah pemangkasan yang terjadi akibat pandemi CoVID-19.
Baca Juga: Disambut Sinoman Hadrah, Demo Bela Islam Protes Presiden Prancis
Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan, Muhammad Syaripuddin mengatakan berdasarkan pengamatan Badan Anggaran, masih ada sejumlah instansi yang akan menggunakan anggaran kegiatan namun tergolong tidak prioritas.
“Saya minta TAPD untuk kembali mengoreksi rencana penggunaan anggaran kegiatan yang tidak prioritas di SOPD-SOPD, sehingga pemulihan perekonomian dapat terbantu,” tegasnya dalam rapat Badan Anggaran beberapa waktu lalu.