Makassar, Sonora.ID - Gugus Tugas Covid-19 Sulsel mengantisipasi adanya ledakan kasus di akhir tahun. Pilkada Serentak dan momen libur panjang pada Desember mendatang disinyalir akan menjadi penyebab meningkatnya kasus positif Covid-19.

Demikian seperti disampaikan Ketua Tim Ahli Data dan Epidemiologi Gugus Tugas Sulsel Ridwan Aminuddin saat ditemui awak media belum lama ini.

"Jadi ini dua agenda yang kami sedikit khawatir jangan sampai ada pemicunya dan terjadi klaster baru di libur panjang dan pilkada," ucap Ridwan kepada awak media, baru-baru ini.

Menurutnya, masyarakat seharusnya tidak boleh lengah dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebab, sejauh ini, perkembangan kasus covid-19 di Sulsel masih fluktuatif. Sehingga virus corona masih berpotensi menyebar dan menjangkiti siapa saja.

Ridwan mengakui, cuti bersama pada Oktober lalu terbukti menimbulkan klaster baru. Ini terlihat dari meningkatnya jumlah kasus secara signifikan. Akibatnya angka positivity rate yang sebelumnya diangka 3 persen/ kini naik 11 persen.

"Satu pekan terakhir ada kecenderungan meningkat sedikit tidak terlalu signifikan. Itu akumulasi dari liburan yang panjang, akumulasi klaster keluarga, dan kantor," bebernya.

Di sisi lain, lanjut Ridwan, klaster perkantoran juga masih mendominasi kasus penularan di Kota Makassar. Dengan demikian, pihaknya akan menggenjot tracing dan testing berbasis institusi akan digenjot untuk menjangkau orang-orang yang berpotensi tertular.

Di lain pihak, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengklaim, kasus positif di Sulsel sudah menurun. Hal itu ditandai dengan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit kian sedikit. Bahkan, seluruh aktivitas masyarakat perlahan-lahan sudah kembali seperti biasa.

"Kalau saya kita lihat hasil, ini kan jumlah pasien Covid-19 di rumah sakit sisa 20 persen artinya ya kasus menurun," beber Nurdin.

Baca Juga: Ini Langkah Pemprov Sulsel Cegah Penularan Virus Saat Libur Panjang

Nurdin menuturkan, menurunnya kasus tak lain berkat tracing dan trakking yang semakin gencar dilakukan oleh Tim Satgas Covid-19. Kendati demikian, ia tetap berpesan kepada masyarakat agar tetap menegakkan protokol kesehatan secara ketat untuk menjaga diri dari penularan virus corona.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah bakal meniadakan libur panjang akhir tahun jika angka kasus positif Covid-19 terus meningkat. Seperti yang terjadi dua pekan lalu, angka positif Covid-19 berada di kisaran lima ribu lebih per harinya.

TERKINI

OJK Jabar Turut Kembangkan Bantuan Bagi Peternak Domba Di Garut

25 November 2024 14:04 WIB

40 Contoh Soal UAS PKN Kelas 8 Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawaban

25 November 2024 14:00 WIB

Research Week 2024 Ajang Apresiasi Kinerja Dosen Untar

25 November 2024 13:53 WIB

Sebanyak 251 Organisasi Berpartisipasi Dalam SNI Award 2024

25 November 2024 13:36 WIB