SONORA.ID - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dr dr Hasto Wardoyo, SpOG (K) mengatakan, Generasi Berencana (GenRe) memiliki peran penting dalam mencegah terjadinya stunting atau gagal tumbuh anak karena kekurangan gizi di masyarakat.
Hal itu disampaikan Hasto seusai melantik dan mengukuhkan kepengurusan baru GenRe Indonesia periode 2020-2020 yang digelar secara virtual, pada Senin (23/11/2020).
Menurut Mantan Bupati Kulon Progo itu, generasi berencana harus bisa menjadi teladan dalam mewujudkan keluarga berencana.
"GenRe tidak hanya sekedar menjadi duta tetapi juga menjadi contoh dalam keluarga berencana, seperti mencegah terjadinya stunting," ujar Hasto.
Hasto menambahkan bahwa salah satu faktor yang menjadi sumber stunting adalah menikah di bawah umur. Karena itu ia berpesan kepada GenRe agar tidak menikah kurang dari 21 tahun bagi kaum perempuan dan kurang dari 25 tahun untuk laki-laki.
"Usia menikah terlalu muda menjadi salah satu penyebab stunting dan sangat menentukan kualitas bayi yang akan dilahirkan," tegas Hasto.
Sementara itu, Deputi Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga BKKBN, M. Yani mengatakan bahwa predikat Duta GenRe yang disandang berlaku seumur hidup.
“Setahun menjabat, otomatis seumur hidup mengabdi,” ujar Yani.
Yani berharap remaja GenRe tetap berkiprah dengan memanfaatkan segala saluran yang ada dalam menyampaikan pesan-pesan pembangunan dan ikut menyiapkan remaja Indonesia menjadi remaja berkarakter dan siap bersaing untuk membawa bangsa ini menjadi yang terkuat terlebih ditengah wabah pandemi covid-19 saat ini.