Makassar, Sonora.ID - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) mengakui, ekspor Indonesia bisa bersaing dengan pasar global meskipun masih masa pandemi Covid-19.
"Ekspor seperti ini bukan hanya seremonial semata, tapi harus menjadi momentum untuk terus dikembangkan, dan kita bisa bersaing di pasar global," ungkap Jokowi dalam sambutannya secara virtual dari Istana Negara, Jumat (4/12).
Ia mengatakan, ekonomi global berdampak di saat pandemi Covid-19, tapi Indonesia masih memiliki peluang besar untuk terus berkembang melakukan eskpor. Apalagi semua bersatu untuk mendorong nilai ekspor.
"Ekonomi global berdampak pada proses ekspor. Tapi kita melihat peluang ekspor kepada negara yang membutuhkan. Dari sisi kualitas, kuncinya proaktif dan jangan pasif. Ketertinggalan kita bukan membuat kita putus semangat, kita carikan solusinya dan birokrasi yang memperlambat untuk segera dipangkas," terangnya.
Baca Juga: BI Jatim Gelar UMKM Virtual Expo, Khofifah: Akses Diaspora Indonesia ke Luar Negeri
Hal senada disampaikan, Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia, Didid Noordiatmoko. Ia mengakui, ekspor Sulsel terus menggeliat meskipun masih dalam masa pandemi Covid-19.
"Kalau kita lihat bahwa ekspor dalam kondisi pandemi sekarang ini kita masih tetap ada geliat," kata Didid.
Menurut Didid, peningkatan ekspor tahun 2020 ini memang lebih tinggi dibanding tahun 2019 lalu.
"Masih ada upaya ekspor kita untuk ke pasar global. Memang kalau kita lihat kinerja dari tahun ini tidak sebaik dari tahun lalu. Tapi setidaknya ini menunjukkan bahwa ekonomi Indonesia ini menggeliat terus menerus, yang saat ini fokus ekspor untuk produk-produk dan UMKM," jelasnya.
Baca Juga: Hotman Paris Ditunjuk Sebagai Kuasa Hukum Keponakan Prabowo Soal Ekspor Benur