Berpotensi Dongkrak Perekonomian Pangan Jawa Barat , Ridwan Kamil Harap Milenial Terlibat dalam Pertanian

11 Desember 2020 07:05 WIB
Berpotensi Dongkrak Perekonomian Pangan Jawa Barat , Ridwan Kamil Harap Milenial Terlibat dalam Pertanian
Berpotensi Dongkrak Perekonomian Pangan Jawa Barat , Ridwan Kamil Harap Milenial Terlibat dalam Pertanian ( Sonora/Indra Gunawan)

Menurut Herawanto, regenerasi petani perlu dilakukan. Salah satu langkah strategis untuk menggalang partisipasi generasi muda, khususnya milenial, adalah pemanfaatan teknologi baik dari sisi mekanisasi dan digitalisasi. 

"Dalam memitigasi risiko krisis pangan global yang berdampak kepada Indonesia dan Jabar, maka kita harus mengambil langkah strategis untuk menjaga ketahanan pangan. Tanah Jawa Barat itu sangat subur, dan sedikit sekali di Indonesia yang kondisi tanahnya seperti Jawa Barat, dan Ini yang haris kita manfaatkan. Tapi ini bukan mengkerdilkan atau menghentikan dorongan untuk bertumbuhnya sektor lain. Bagi kami, hal ini tetap harus menjadi perhatian," jelasnya.

"Kita sadari bahwa sejauh ini Jawa Barat umumnya itu adalah ekspor, manufacturing, pengolahan, dan tekstil. Nah yang seperti itu biasanya berkonotasi merusak lingkungan. Namun dengan pertanian ini harus tidak boleh merusak lingkungan, karena nanti kami harapkan adalah pertumbuhan yang berkelanjutan," pungkasnya.

Baca Juga: Tingkatkan Ketahanan Pangan, Jabar Akan Gelar West Java Food Agriculture Summit (WJFAS) 2020

WJFAS 2020 secara khusus menghadirkan sejumlah offtaker dalam dan luar negeri serta penandatanganan kerja sama langsung dengan petani, koperasi tani hingga pesantren yang memiliki kekhususan di bidang pertanian. Hadir pula perbankan yang memberikan dukungan pendanaan.

Diketahui, ketahanan pangan (food security) menjadi prioritas utama Pemerintah Provinsi dalam mendorong ekonomi baru Jabar pada 2021. Di Jawa Barat sendiri ada tujuh potensi ekonomi baru pascapandemi COVID-19, yaitu: (1) meraup peluang investasi perusahaan yang pindah dari Tiongkok; (2) swasembada pangan; (3) swasembada teknologi; (4) mendorong peluang bisnis di sektor kesehatan; (5) digital ekonomi; (6) penerapan ekonomi berkelanjutan; dan (7) pariwisata lokal. 

Selain itu, sektor pertanian belum menjadi magnet pekerjaan bagi generasi milenial di Indonesia, termasuk Jawa Barat (Jabar). Padahal, generasi milenial diharapkan membawa perubahan pada sektor pertanian masa depan. 

Baca Juga: Istana Bongkar Alasan Tunjuk Syahrul Yasin Jadi Menteri Kelautan dan Perikanan Ad Interim

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm