Sonora.ID - Inggris mengumumkan varian baru virus korona baru yang berpotensi lebih menular yang menyebabkan COVID-19 telah ditemukan di wilayahnya.
Inggris sudah mencoba untuk mengekang penyebaran strain virus yang bermutasi yang hingga 70 persen lebih dapat menular, dan penelitian lebih lanjut sedang dilakukan pada varian baru tersebut.
Menanggapi kabar tersebut, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan virus corona varian baru yang muncul pertama di London, Inggris, itu memang lebih menular.
Baca Juga: 7 Gejala yang Dikaitkan dengan Varian Baru Covid-19
Ia pun mengungkapkan sejumlah fakta tentang varian baru virus corona SARS Cov-2 atau Covid-19 tersebut.
Meski menular lebih cepat, Menkes mengatakan bahwa virus mutasi Covid-19 belum terbukti menyebabkan keparahan yang lebih dari Covid-19. Sehingga virus baru tersebut tidak kenimbulkan bahaya yang lebih besar.
"Nomor satu, strain ini ada kemudian memang lebih cepat menular. Nomor dua, strain ini ada tapi tidak terbukti dia lebih parah, jadi walaupun tertular tapi tidak terbukti dia lebih parah ya," kata Budi dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (29/12/2020).