Dewa menambahkan, beberapa pihak yang akan menjadi prioritas utama penyuntikan vaksin diantaranya Tenaga Kesehatan, TNI, Polri, Petugas Pelayanan (ASN), Toko Agama dan Toko Masyarakat.
“Sedangkan untuk guru-guru dan peserta didik untuk saat ini belum diprioritaskan,” ujarnya.
Sebelumnya, Plt Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Palembang Dr Mirza Susanty, ketika dikonfirmasi, Senin (04/01) kemarin mengungkapkan, dari 30.000 jumlah vaksin Covid-19 Sinovac yang tiba di Palembang tersebut, Kota Palembang akan mendapat jatah 19.080 dosis vaksin.
Baca Juga: BPOM Akan Terus Kawal Keamanan dan Mutu Vaksin Corona di Indonesia
“Pada tahap awal ini dapat kami informasikan Kota Palembang akan mendapatkan 19.080 dosis vaksin dan akan disimpan di gudang farmasi Dinkes Kota Palembang,” katanya.
Ia mengungkapkan bahwa pelaksanaan penyuntikkan akan dimulai tanggal 14 Januari 2021 nanti, sasaran penyuntikan adalah tenaga kesehatan yang sudah mendapatkan SMS blast dari Peduli Lindungi.
Baca Juga: Imbau Pemerintah Jangan Hanya Andalkan Vaksin Covid-19 Gratis, Hotman Paris: Libatkan Swasta