Apalagi di wilayah Kota Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, yang mengalami kerusakan yang sangat parah karena tidak dapat dilalui mobil besar dan hanya kendaraan roda dua yang dapat masuk ke daerah pelosok.
Dua pekan banjir melanda di 11 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, masih banyak daerah terisolir yang memerlukan bantuan dari pemerintah daerah.
Terutama bagi warga yang kesulitan akses karena ketinggian air yang mencapai paha hingga pinggang orang dewasa, yang semakin diperparah dengan logistik yang menipis dan listrik yang rata-rata dipadamkan oleh PLN untuk mengantisipasi terjadinya korsleting arus.
Tak sedikit pula yang harus mengungsi ke tempat lain sembari menunggu air surut dan dapat kembali ke rumah mereka, yang saat ini juga memerlukan perhatian untuk penanganan dampak psikis bagi para korban banjir.
Baca Juga: Angkasa Pura I Balikpapan Berikan Bantuan Korban Bencana Banjir Kalsel