Semarang, Sonora.ID - Kuliner khas semarang yang satu ini merupakankuliner yang sangat khas dan cukup terkenal. Selain nikmat, kuliner yang satu ini bisa menghangatkan badan dan cocok diminum saat cuaca dingin.
Hidangan khas yang wajib kamu cicipi saat berkunjung ke Kota Semarnag adalah wedang tahu. Wedang tahu sendiri memiliki sejarah dan nilai budaya yang sangat tinggi.
Menurut Heri Priyatmoko selaku Dosen Sejarah, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta mengatakan bahwa wedang tahu pertama kali masuk ke Semarang pada akhir abad ke-19, yang pada saat itu dibawa oleh seorang Tionghoa bernama Ong Kiem Nio.
Walaupun wedang tahu ini merupakan hidangan beraroma budayaTionghoa, tetapi memiliki cita rasa yang berbeda.
Baca Juga: 5 Zodiak yang Dikenal Susah Jatuh Cinta, Aquarius hingga Virgo
Sekilas wedang tahu ini mirip dengan bubur sumsum, hanya saja warna putih pada hidangan ini adalah kembang tahu dengan kuah air jahe berwarna kecoklatan.
Warna coklat pada air jahe ini menggunakan gula merah atau gula jawa.
Kembang tahu ini memiliki rasa yang mirip dengan susu kedelai tapi bertekstur padat, berpadu dengan rasa manis dan pedasnya jahe.
Tidak hanya hangat, wedang tahu juga bisa dinikmati dengan es batu agar lebih dingin.
Bagi kamu yang ingin mencoba nikmatnya wedang jahe khas semarang ini, bisa dibilang tidak banyak tersebar di kota Semarang, karena hanya ada di sekitar jalan Gajahmada Semarang, atau di daerah Banyumanik Semarang.
Semangkok wedang tahu, dibandrol dengan harga Rp. 6.000,- sampai Rp. 8.000,-
Baca Juga: Ingin Melihat Hewan Purba Secara Langsung, Yuk Main Ke Mojosemi Dinosaurus Park