Sonora.ID - Saat ini Penyidik Kejaksaan Agung bakal melakukan pemeriksaan terhadap 20 saksi terkait dugaan kasus korupsi pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
Dilihat dari jadwal yang telah disusun penyidik pada Selasa (19/1/2021) telah ada 10 saksi yang akan di mintai keterangan.
Sementara untuk 10 saksi lainnya akan dilakukan pemeriksaan pada Rabu (20/1/2021).
Baca Juga: Perpusnas dan Politeknik STIA LAN Sinergi Soal Perpustakaan
“Adapun 20 orang saksi merupakan pejabat dan karyawan Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan Jakarta,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak, seperti dikutip dari Kompas.com.
Pemeriksaan para saksi mulai dilakukan berdasarkan surat perintah penyidikan nomor Print-02/F.2/Fd.2/01/2021.
Dalam kasus ini, penyidik mendalami dugaan korupsi pada pengelolaan keuangan dan investasi oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Untuk menelusuri dugaan itu, penyidik juga telah melakukan penggeledahan dan penyitaan pada Senin (18/1/2021).
“Tim jaksa penyidik telah melakukan penggeledahan di Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan di kawasan Jakarta Selatan dan menyita data serta dokumen,” ujar Leonard.