Palembang, Sonora.ID - Meskipun dilanda pandemi, namun pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2020 masih dinilai cukup baik.
Menurut Idham Cholid, SE, ME, pengamat ekonomi Sumsel dan juga Dosen STIE MDP Palembang memasuki tahun 2021 pemerintah akan focus pada tiga hal.
Adapun tiga hal yang dimaksudkan yaitu: Kesehatan, Ekonomi sektor yang terdampak serta reformasi birokrasi.
Dalam hal ini, Idham juga menyoroti masalah pengelolaan APBN, lantaran dirinya menilai bahwa meski pertumbuhan ekonomi cukup baik selama pandemi, akan tetapi pengeluaran masih dikategorikan cukup tinggi.
Baca Juga: Sulap Pulau Kemaro Lebih Menarik, Pemkot Palembang Butuh Rp 1,4 Triliun
“Keuangan negara kita masih defisit artinya banyak pengeluaran dibanding pemasukan, selama ini sumber pemasukan negara dari pajak, tapi usaha lagi susah, oleh sebab itu defisit ditutupi dengan hutang, tentunya pemerintah harus bijak dalam mengelola APBN,” ujarnya.
Ia menjelaskan pemerintah perlu mengoptimalisasi perusahaan perusahaan miliknya agar dapat mendorong perekonomian rakyat.
“Bagaimana perusahaan negara seperti BUMN, BUMD dioptimalkan agar ada stimulasi, bentuknya bisa membantu UMKM berupa permodalan, ataupun bantuan manajemen, sehingga usaha kecil menengah bisa lebih baik, tentunya perekonomian akan menjadi baik,” pukasnya.
Baca Juga: Sulap Pulau Kemaro Lebih Menarik, Pemkot Palembang Butuh Rp 1,4 Triliun