Banjarmasin, Sonora.ID - Satgas Normalisasi Sungai dan Penanggulangan Banjir gencar melakukan pembongkaran, apapun yang dianggap menghambat atau mempersempit saluran sungai. Baik itu Jembatan, Bangunan dan Gedung.
Dua wilayah itu dianggap paling terdampak, saat musibah banjir melanda.
Pembongkaran dilakukan secara bertahap. Sasaran awalnya adalah sebuah pangkalan ojek Lanal di depan komplek Pandu, JL. A. Yani KM 3,5. Kemudian posko ormas Sangga Lima di pertigaan jalan Veteran dan halaman pemukiman TNI AL.
Baca Juga: Tingkatkan Produksi Plasma Konvalesen, PMI Banjarmasin Gandeng BUMN
Selanjutnya, pembongkaran guna kelancaran proses normalisasi sungai ini bakal kembali dilanjutkan. Targetnya pun nampaknya sudah ditentukan, yang dibuktikan dengan sebuah tanda silang di setiap hambatan di jalan Ahmad Yani.
Dari hasil pantauan Smart FM Banjarmasin, Selasa (09/02) siang, setidaknya ada puluhan tanda silang yang terlihat. Baik itu berwarna merah maupun kuning, mulai dari jalan A. Yani KM 2 sampai dengan KM 6 jalur kiri, atau menuju luar kota.
Tak pandang bulu, instansi swasta hingga pemerintah pun tak luput dari tanda silang tersebut. Sebut saja jalan masuk di kantor PDAM Bandarmasih, dan Duta Mall.
Baca Juga: Lagi, PPKM Banjarmasin Bakal Diperpanjang. Skalanya Turun ke Tingkat Kelurahan