Korban diketahui berjalan kaki saat kejadian naas tersebut terjadi.
"Korban berjalan kaki, saat menyeberangi perlintasan kereta itu," jelas ia.
Jarak rumah korban dengan warung pakan burung tersebut terbilang tidak terlalu jauh. Korban saat itu memilih berjalan kaki dikarenakan di sekitar situ tidak terdapat jalan penyebrangan kereta api. Sehingga ia lebih memilih berjalan kaki untuk menyebrangi rel kereta api tersebut dari pada mencari jalan memutar yang lebih jauh.
Pasca kejadian naas tersebut, banyak warga yang datang ke lokasi kecelakaan untuk melihat petugas dari SAR dan Kepolisisan mengevakuasi jenazah korban. Terlihat juga petugas dari kepolisisan telah memasang garis polisi untuk menjaga jarak aman.
Baca Juga: Sopir Truk Tewas, Tertindih Truk Sendiri dalam Kecelakaan Tunggal
Pihak kepolisian dari Polres Sukoharjo juga telah tiba di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan serta identifikasi terhadap jasad korban.
Pada jalur kereta tersebut memang sering memakan korban, kasus serupa juga sering terjadi di sepanjang jalur kereta api dari stasiun Gawok ke arah stasiun Purwosari tersebut. Pasalnya di sepanjang jalur tersebut memang minim sekali jalur perlintasan yang diperuntukan untuk menyebrang rel.
Untuk itu warga diharapkan lebih berhati-hati ketika menyebrang, dan akan lebih baik menggunakan jalur penyebrangan yang lebih aman meskipun lebih jauh.