Bagikan :
:quality(50)/photo/2021/03/05/img-20210305-wa0015jpg-20210305110253.jpg)
Banjarmasin, Sonora.ID - Kerja Tim Satgas Normalisasi Sungai dan Penanggulangan Banjir masih berlanjut.
Sebagaimana komitmen di awal, kawasan A. Yani dan Veteran menjadi lokasi prioritas pembongkaran setiap bangunan yang dianggap mempersempit dan menghambat aliran sungai.
Terbaru, Jum'at (05/03) pagi, salah satu jembatan yang menjadi akses jalan kantor Polsek Banjarmasin Timur yang berlokasi di Jl. A. Yani KM 4,5 juga turut dibongkar oleh petugas. Alasannya, karena konstruksi akses jalan tersebut terlalu rendah dari sungai.
Baca Juga: Vaksinasi Massal Tahap II Dimulai, Banjarmasin Dapat Jatah Terbanyak
"Ada dua jembatan. Tapi dibongkar satu dulu. Tanpa kita minta bersedia. Ini menunjukan bahwa pihak kepolisian mendukung upaya tim untuk normalisasi sungai," ucap Doyo Pujadi, Ketua Tim Satgas Normalisasi Sungai dan Penanggulangan Banjir, saat ditemui Smart FM di sela-sela pembongkaran, Jum'at (05/03) pagi.
Menurut Doyo, kesediaan aparat kepolisian dalam pembongkaraan ini sekaligus bentuk edukasi bagi pemilik bangunan lainnya untuk bisa turut berpartisipasi mendukung upaya Pemko mencegah kembali terjadinya banjir.
"Ini juga jadi edukasi bagi yang lain. Dan menunjukan bahwa tim tidak ada tebanh pilih dalam upaya normalisasi sungai," tekannya.
Baca Juga: Hari Pertama Vaksinasi CoVID-19 Lansia di Banjarmasin, Warga Rela Antre Dari Pagi
Doyo kembali menegaskan, bahwa setiap jenis bangunan tidak sesuai ketentuan harus dibongkar. Salah satunya konstruksi bangunan di bawah muka air pasang.
"Cepat atau lambat bangunan yang tidak sesuai ketentuan harus dibongkar. Sejauh ini sudah ada sekitar 20 yang kita bongkar. Baik di A. Yani atau Veteran," tandasnya.
:quality(50)/photo/2024/11/02/mic-freepik-pvproductionsjpg-20241102093111.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/02/the-ragnarokjpg-20241102091102.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/02/kare-ayamjpg-20241102081740.jpg)
:quality(50)/photo/2024/11/02/pasangan-bahagia-freepikjpg-20241102075616.jpg)