AHY juga menyinggung terkait keterlibatan dirinya yang pernah menggeluti institusi militer. Dia menghormati Moeldoko yang notabenenya sebagai eks Panglima TNI.
"Sebagai mantan prajurit dan beliau mantan Panglima, saya tetap hormat, itulah tradisi keprajuritan yang kami junjung tinggi di militer, one a soldier always a soldier," ungkapnya.
Sebab, menurutnya hal tersebut harus terus dilakukan menginat sudah menjadi tradisi yang ditunjung tinggi TNI.
Pada akhir konferensi persnya, AHY juga mengingatkan kepada seluruh kadernya supaya tidak miskin harga diri meski miskin harta. Serta, mengingatkan semua kadernya untuk hidup berlandaskan ilmu dan nilai-nilai etika serta moralitas.
Baca Juga: Berangkat dari Aduan, Mendikbud Tindaklanjuti Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan