Banjir di Makassar Meluas, Wali Kota Ungkap Penyebab dan Titik Terparah

10 Maret 2021 18:25 WIB
Banjir Makassar yang terpantau di jalan AP Petterani
Banjir Makassar yang terpantau di jalan AP Petterani ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengatakan penyebab banjir yang terjadi saat ini diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi.

Dia menyebutkan berdasarkan laporan yang diterima, instensitas curah hujan telah mencapai 32,5 milimeter. Sejumlah titik banjir yang parah, seperti kompleks perumahan kodam tiga di kecamatan biringkanayya.

Warga yang bermukim sudah ada yang mengungsi. Wilayah tersebut langganan banjir seiring lebih rendah dari daerah sekitarnya dan berlokasi di pinggir sungai.

"Saya tadi sudah keliling dan dapat laporan, di kodam 3 semakin banyak orang mengungsi. pantauan 32,5 mm curah hujan," kata Danny saat ditemui di kediaman pribadinya, Rabu (10/3/2021).

Baca Juga: Akibat Banjir Makassar, Arus Lalu Lintas di Jalan Protokol Macet Parah

Penyebab lain, drainase yang tidak mampu menampung banyaknya air. Luapan air terjadi di sejumlah titik. Wilayah terparah rata-rata yang berada di area aliran sungai dan kanal.

"Itu pengaruh di sekitar perbatasan kota baik biringkanaya dan manggala itu, lebih banyak dipengaruhi oleh aliran air sungai dari jeneberang," tambahnya.

Danny memprediksi banjir semakin parah jika curah hujan yang tinggi terjadi hingga beberapa jam kedepan. Kondisi itu akan diperparah dengan kondisi permukaan air laut yang sedang pasang, sehingga debit air menjadi tinggi.

Baca Juga: Makassar Siaga Banjir, Wali Kota Imbau Waspada Curah Hujan Tinggi

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm