Sementara itu sopir yang mengemudikan truk cabai bernopol P-9901-UY tersebut hanya mengalami beberapa luka ringan diantaranya luka ringan di dahi, luka nyeri di kaki kanan pergelangantangan kiri, serta nyeri di pinggul.
Kronologis kecelakaan ini sendiri bermula saat truk cabai bernopol P-9901-UY tersebut berjalan dari arah Solo menuju Semarang. Namun saat tiba dilokasi tersebut, truk cabai menabrak dari belakang truk gandeng bernopol L-9542-UM itu.
"Saat di lokasi kejadian truk cabai itu menabrak truk gandeng bernopol L-9542-UM yang berjalan searah di depannya," ujar budi.
Diperkirakan kecelakaan ini terjadi karena sopir truk menyetir dalam keadaan ngantuk. Seperti yang diungkapkan oleh Manajer Pengelola Operasi PT Jasamarga Solo-Ngawi (JSN), Imam Zakarsih, ia membenarkan kecelakaan yang melibatkan antara truk colt disel bermuatan cabai itu dengan truk gandeng.
Baca Juga: Seorang Wanita Lansia di Sukoharjo Meninggal Dunia Tertabrak Kereta
"Benar telah terjadi kecelakaan di ruas jalan Tol Solo-Ngawi," ujar Imam, Sabtu,(13/03/2021).
Ia menduga jika truk yang bermuatan cabai tersebut sopirnya ngantuk sehingga terjadilah kecelakaan itu.
"Sopir truk colt diesel muatan cabai itu diduga mengantuk," ujarnya.
Dalam sejarahnya jalan tol ini memang sering memakan korban. Untuk itu bagi yang menggunakan jalan tersebut diharapkan dapat berhati hati dan menjaga kebugaran guna men hindari kecelakan berulang.