Sonora.ID - Penyanyi dangdut Via Vallen menttakan bagaimana dirinya bisa tersandung kasus plagiarisme pada salah satu video klipnya.
Untuk diketahui pada November 2020, Via Vallen di tuding menjiplak konsep video musik salah satu artis Korea Selatan, IU.
Atas dasar dugaan plagita tersebut Via kemudian menjadi bulan-bulanan para K-popers di seluruh Indonesia.
Namun pada acara Podcast #Closethedoor bersama Deddy Corbuzier akhirnya Via Vallen beranikan diri untuk menceritakan secara detail permasalahannya tersebut.
Baca Juga: Diduga Plagiat IU, Via Vallen Sudah Siapkan Video Musik Pengganti
Sejak tudingan tersebut disematkan kepapdanya seluruh sosial media Via Vallen menjadi bulan-bulanan K-popers.
"Jadi gimana ya semua sosial media jadi diserang (Tik-Tok dan Instagram hingga youtube)," Ujar Via Vallen
Bahkan dari berbagai komentar yanga da di sosial medianya, Via Vallen sempat membalas komentar para k-popers tersebut.
"cuma ada 2 orang aja yang dibales, cuma buat seru seruan aja gak marah-marah," ungkapnya kepada Deddy Corbuzier.
Deddy pun menanyakan kepada via hujatan apa saja yang diterimanya usai video klip yang diduga mirip dengan konsep video musik IU tayang di youtube.
Baca Juga: Dianggap Jiplak MV IU, Via Vallen Minta Maaf Lewat Media Sosial
"Ya mereka (K-popers) gara-gara video klip tersebut jadi dibilang tukang jiplak, terus tukang plagiat terus copi paste," ungkap Via
Ternyata kejadian semacam ini masih Via Vallen dapatkan meski pedangdut cantik tersebut telah meminta maaf kepada para K-Popers.