Namun, perasaan itu tidak dibiarkan berlarut-larut, Marion memilih untuk tidak mendengarkan kritik tersebut dan tidak mengambil pusing dengan adanya beauty standard yang tercipta di masyarakat Indonesia.
“Karena aku dari kecil selalu sangat pecaya diri. Aku enggak pernah ada waktu untuk mengikuti kata orang cakep itu begini. Aku sudah terlalu sayang sama diriku,” sambungnya menegaskan.
Dirinya juga memiliki pemahaman bahwa apapun yang saat ini terjadi pada dirinya, termasuk bentuk tubuhnya adalah pemberian Tuhan yang patut untuk disyukuri.
Baca Juga: Sering Merendahkan Diri Sendiri? Ini Solusi ala Behavior Consultant
Tak mau ambil pusing dengan pernyataan yang membuat dirinya sedih, ia memilih untuk fokus dengan kelebihan yang dimilikinya daripada kekurangan.
Dengan demikian, Marion merasa lebih bersyukur dengan kelebihan dan semua yang Tuhan berikan kepadanya.
“Untuk apa aku peduli dengan yang lainnya, tentang kepercayaan diri ya, I love myself too much. Aku enggak mau bikin diriku sendiri insecure,” tegasnya.
Baca Juga: Insecure Bisa Timbul dari Pengaruh Orang Tua, Ini Dampaknya pada Anak!