Setelah Ketua RT dan RW, Wali Kota Ganti 60 Persen Lurah di Kota Makassar

7 April 2021 17:06 WIB
Danny Pomanto, Wali Kota Makassar
Danny Pomanto, Wali Kota Makassar ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Wali Kota, Danny Pomanto mengatakan ada lurah yang berusaha menggagalkan program pemerintah.

Modus yang dilakukan dengan menghasut perangkat di bawahnya seperti RT dan RW untuk tidak mendukung Makassar Recover. Seperti dalam laporan yang diterima.

Sikap itu menandakan mereka tidak becus dalam bekerja. Langkah yang diambil dengan mengganti lurah yang dimaksud.

"Iya, Minggu depan lurah akan saya rombak. Karena banyak Lurah yang mencoba menyabotase Makassar Recover," tegas Danny saat ditemui di Tribun Lapangan Karebosi, Rabu (07/04/2021).

Baca Juga: Soroti Kebijakan Danny Pomanto, Begini Tanggapan Ketua RW di Makassar

Danny menyebut ada 60 persen lurah yang bakal diganti. Pertimbangan lainnya, mereka menolak melakukan refocusing anggaran, untuk penanganan Pandemi Covid-19.

"Apa contohnya ? Mereka tidak mau merecofusing anggarannya, padahal ini perintah negera, bukan walikota,"

"Dana kelurahan malah mau bikin proyek. Diduga ada persekongkolan awal dengan berbagai unsur untuk menggunakan dana kelurahan itu, semau-maunya," sambungnya.

Danny menegaskan perombakan yang dilakukan tidak memiliki unsur politik apapun. Murni agar program Makassar Recover bisa terlaksana dengan baik.

Halaman Berikutnya
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm