Lebih lanjut, Herry mengungkapkan bahwa Penerapan layanan GeNose C-19 di Bandar Udara International I Gusti Ngurah Rai, Bali akan mulai beroperasi pada Jumat, 9 April 2021 nanti dengan jam operasional pukul 09.00 - 19.00 WITA.
Herry juga menyampaikan bahwa untuk lokasi pelayanan GeNose C-19 ini, terletak di Area Publik Keberangkatan Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali dengan harga Rp 40.000,- (Empat Puluh Ribu Rupiah) untuk setiap calon penumpang yang melakukan tes kesehatan GeNose C-19.
"Kami telah melakukan koordinasi kepada seluruh pihak terkait guna kelancaran implementasinya dan simulasi hari ini telah dilaksanakan, semoga dapat berjalan sesuai harapan serta saya meminta agar calon penumpang yang akan melakukan tes GeNose C-19 nantinya untuk mengutamakan protokol kesehatan,"ucapnya.
Baca Juga: Mulai 1 April, Hasil Tes GeNose Bagi Penumpang KA Berlaku Hanya 1 Hari
Herry menjelaskan untuk tahap pertama setiap hari sekitar 600 kantung dan bagi calon penumpang yang akan melakukan uji tes kesehatan GeNose C-19, agar dapat datang 4 jam sebelum waktu keberangkatan.
"Uji tes GeNose C-19 tidak menggantikan uji tes kesehatan yang sebelumnya Rapid Test Antigen dan Polymerase Chain Reaction (PCR) sebagai syarat melakukan penerbangan, namun sekarang calon penumpang bisa menggunakan salah satu tes tersebut," jelas Herry.
Sementara itu, Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali telah disiapkan dua uji tes kesehatan Rapid Test Antigen dan GeNose dengan menggandeng Anak Perusahaan PT Angkasa Pura Support dan sinergi BUMN bersama Farmalab.