Disebutkan, target luas penanaman se-Kalsel mencapai 32 ribu hektare per tahun.
“Target ini akan kita capai dalam setahun. Kalau tidak terpenuhi, kita capai dalam tahun-tahun berikutnya. Partisipasi semua pihak kita harapkan, baik perusahaan, pemerhati lingkungan, bahkan masyarakat,” ujarnya.
Menurut Safrizal, ketersediaan bibit pohon adalah kunci kesuksesan gerakan menanam pohon. Karenanya, selain menggratiskan pemberian bibit, ia ingin masyarakat memiliki akses mudah untuk mendapatkannya.
Baca Juga: Raker Apeksi Muskomwil V Regional Kalimantan, Plh Walikota Banjarmasin Tanam Pohon Berlian
“Oleh karenanya, saya minta (kepada Dishut) dibuatkan link juga aplikasi untuk memperoleh bibit. Jadi, kalau masyarakat memiliki gerakan menanam sendiri, hubungi link ini untuk memperoleh bibit,” pinta Safrizal.
Direktorat Jenderal Pengelola Aliran Sungai dan Hutan Lindung, Kementerian LHK, Helmi Basalamah, menyampaikan pihaknya mendukung penyediaan bibit gratis.
“Bibitnya tidak hanya pohon-pohonan, tapi juga produktif. Ada buah, pete, tergantung permintaan masyarakat dan ketersediaan, ” ujarnya.
Baca Juga: Jalan Berlobang Ditanam Pohon Pisang. PUPR Banjarmasin: Harap Bersabar