Palembang, Sonora.ID – Jelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 2021 mendatang, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan akan mengantisipasi kekurangan peredaran uang.
Hal ini diungkapkan, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan Hari Widodo, kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, sebagai otoritas sistem pembayaran pihaknya akan menjaga stok uang rupiah dalam jumlah dan redenominasi yang cukup, baik itu pecahan uang kecil maupun besar dan kondisi layak edar.
“Dalam konteks ketersediaan yang kita antisipasi menghadapi hari-hari besar keagamaan pasti dilakukan. Untuk data jumlahnya saya mungkin belum bisa bicara, karena harus koordinasi dengan perbankan untuk mencatat estimasi kebutuhan uang. Mereka akan sampaikan ke BI kemudian BI yang menyediakan,” kata Hari.
Baca Juga: Pastikan Pasokan Listrik Aman, PLN UP 3 Palembang Siagakan 372 Personel
Hari menambahkan, pihaknya akan menyesuaikan kepada kebutuhan masyarakat terkait jumlah pecahan uang.
“Baik pecahan uang kecil (logam) dan uang kertas, jumlahnya akan disesuaikan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Hari menambahkan, pihaknya juga akan menjaga-jaga stok uang tunai mengingat kebutuhan masyarakat saat Ramadhan dan Idul Fitri, biasanya akan mengalami lonjakan. Terutama terkait dengan adanya pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para pekerja, dan juga kegiatan belanja lainnya.
“Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri pasti kita siapkan, kita pasti akan menyediakan uang tunai dalam jumlah yang diperkirakan akan memenuhi kebutuhan masyarakat. Setelah BI menerima laporan dari perbankan di Sumsel,” tutupnya.