Sonora.ID - Ada beberapa hukum dalam berpuasa yang bisa menyebabkan puasa tersebut tidak terhitung atau batal, sehingga umat pun harus menggantinya di kemudian hari.
Tak hanya itu, berangkat dari hukum-hukum tersebut, berbagai pemahaman dan kepercayaan dari masyarakat pun tercipta.
Salah satunya adalah, ada yang memiliki pemahaman bahwa mengambil darah untuk keperluan medis pada saat berpuasa akan menyebabkan ibadah tersebut batal.
Baca Juga: 5 Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sahur, Bikin Kenyang Tahan Lama
Angkat bicara terkait hal tersebut, dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia menjelaskan dalam program Health Corner di Radio Sonora FM.
“Jangan lupa ya! Mengambil darah tidak membatalkan puasa. Kalau merasa ragu, coba dikonfirmasi ke Imamnya, ke Ustaznya. Tetapi, sepanjang pengetahuan saya, mengambil darah tidak membatalkan puasa,” tegasnya.
Baca Juga: 6 Makanan Sahur yang Bikin Mulut Tetap Segar saat Puasa Ramadhan