Sebelumnya, kejadian ini berawal dari NA yang ingin mengirimkan sate dengan bantuan pengemudi ojek online, Bandiman di Jalan Gayam, Kota Yogyakarta, pada Minggu (25/4/2021).
Lantaran NA tidak mempunyai aplikasi ojek online, akhirnya Bandiman pun berniat membantu dan keduanya pun bertransaksi terkait jasa mengantarkan makanan itu.
Pada saat itu, disepakati tarifnya Rp 25.000, tetapi perempuan itu membayar ongkos Rp 30.000.
Na pun meminta kepada Bandiman untuk memberikan makanan untuk paket takjil tersebut kepada Pak Hamid di Pakualaman.
Baca Juga: Kasus Alat Antigen Bekas, Erick Thohir: Dipecat, Tak Ada Toleransi!
Sesampainya di lokasi, Bandiman pun mencoba menelpon Pak Tomy untuk memberikan makanannya tersebut.
"Ini ada paket takjil dari Pak Hamid di Pakualaman. Nah, Pak Tomi bilang saya tidak merasa punya teman yang namanya Hamid (asal) Pakualaman. Apalagi sahabat apa saudara tidak punya, lalu saya telepon ibunya (istri Tomi) dan ternyata juga tidak kenal," ucap Bandiman melansir dari kompas.com.
Merasa tidak mengenal yang memberi paket makanan tersebut, akhirnya istri Tomy menolak makanan tersebut dibawa pulang Bandiman untuk dimakan bersama dengan keluarganya. Namun nahas, anak Bandiman tewas usai makan sate tersebut.
Baca Juga: Kasus Alat Antigen Bekas, Erick Thohir: Dipecat, Tak Ada Toleransi!