“Selain itu, saya juga menginstruksi semua Camat di Muba wajib berada ditempat dan turun tangan dengan baik dalam melakukan pengetatan wilayah dan prokes COVID-19,” tegasnya.
Dikatakan, dirinya akan segera memindaklanjuti hasil rapat dengan Mendagri. Kita akan segera gelar Rakor teknis dengan melibatkan Dinkes, RSUD, Kemenag, Kesra, Dishub, PolPP, TNI-Polri, Camat.
"Targetnya, jangan cuma sebatas surat edaran tapi paling penting implementasikan di lapangan,” tegas Dodi.
Sementara itu, dalam kesempatan melakukan kunjungan ke Sumatera Selatan beberapa waktu lalu, Mendagri Prof Tito Karnavian PhD mengaku kaget dengan kelonggaran PPKM di Sumsel dan peningkatan penderita COVID-19 yang mencapai 65 persen.
Baca Juga: Thia Yufada Dorong Minat Masyarakat Gemar Membaca
“Sumsel ini sudah lampu kuning, kenaikan penderita COVID-nya sangat tinggi. Saya minta betul peran Kepala Daerah harus maksimal dalam upaya pengetatan penerapan PPKM,” tegasnya.
Saat ini, lanjut Mantan Kapolri RI ini menambahkan Sumsel ada di urutan pertama dengan penambahan penderita COVID-19. “Saya lihat kerumunan masih terjadi serta masyarakat masih cuek dengan kewajiban untuk memakai masker,” bebernya.
Tito menambahkan, dirinya mengapresiasi upaya Kepala Daerah yang sangat maksimal dalam upaya pengetatan wilayah guna mencegah penularan wabah COVID-19. “Saya apresiasi daerah yang All out melakukan pengetatan wilayah serta menggencarkan penerapan PPKM, pertahankan dan selalu edukasi masyarakat,” ungkap Tito.
Baca Juga: Satpol PP Palembang Siagakan Dua Personil di Masing-masing Posko PPKM