Untuk itu, Wagub Cok Ace juga meminta para pelaku UMKM untuk terus jeli melihat peluang. Media promosi menurutnya sudah banyak bertebaran, seperti pameran.
“Tidak hanya pemerintah, namun juga banyak BUMD dan CSR yang juga menyediakan fasilitas pameran untuk para pelaku UMKM di Bali. Jadi jangan sia-siakan kesempatan itu,”harapnya.
Mengenai peluang, ia juga meminta kepada para pelaku UMKM untuk bisa jeli melihat bantuan yang didistribusikan oleh pemerintah.
Apalagi saat pandemi Covid-19 saat ini, Wagub Cok Ace menyebut pemerintah juga mengucurkan dana bagi para pelaku UMKM, baik bantuan maupun pinjaman lunak.
“Kita sudah sosialisasikan juga, jadi mari jeli melihat peluang,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Badung IGAA Inda Trimafo Yudha atau Gek Inda, dalam kesempatan ini menyambut baik rencana para UMKM untuk berkolaborasi.
“Seperti misalnya hasil kerajinan Badung, agar juga bisa dipromosikan di Gianyar. Atau pengrajin Badung bisa mencari bahan baku ke Kabupaten/Kota lain,”terangnya.
Untuk itu, Gek Inda berharap melalui kolaborasi ini juga bisa memperkuat UMKM di Bali.
“Melalui kerjasama seperti ini, kami harap para pelaku UMKM di Bali bisa semakin kuat, bahkan menyingkirkan persaingan yang kurang sehat,” tutupnya.
Baca Juga: Selama Lebaran 2021, Volume Lalu Lintas di Jalan Tol Bali Mandara Diprediksi Turun 15 Persen