“Nah sisanya adalah 41 orang masih menunggu hasil. Sambil kita tunggu hasilnya kami masih terus lakukan rapid antigen di penyekatan Jembatan Suramadu sisi Surabaya” ungkapnya.
Eri juga sudah mengusulkan ide untuk membuat satu titik lokasi penyekatan. Ide tersebut sudah disampaikan kepada Gubernur Jawa Timur melalui Sekda Prov. dan disambut baik oleh Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron.
“Bu Gubernur sudah sepakat soal itu karena beliau juga ingin menunjukkan bahwa penanganan Covid-19 ini harus dilakukan secara bersama-sama. Jadi, di satu titik itu nanti ada dari pemkot, dari Pemkab Bangkalan dan juga TNI-Polri, sehingga nanti akan bersama-sama melakukan tes yang dari Madura ke Surabaya dilakukan tes, dan dari Surabaya ke Madura juga dilakukan tes,” tegas Eri.
Baginya, kebersamaan inilah yang harus dilakukan oleh pemerintah dalam menyelesaikan suatu masalah, yang mana dalam hal ini melonjaknya kasus Covid-19 di Bangkalan.
Baca Juga: Keluarkan SE, Wali Kota Surabaya Syaratkan Tes Swab PCR Bagi Pendatang