Makassar, Sonora.ID - Wali Kota, Danny Pomanto mengungkapkan tiga alasan memanfaatkan kapal pelni sebagai tempat isolasi apung pasien Covid-19. Alasan pertama, mempertimbangkan daya tampung kapal.
Danny kemudian membandingkan isolasi di hotel dengan daya tampung hanya sekitar 100 kamar. Sementara kapal Pelni bisa mencapai ribuan tempat tidur.
"Isolasi kita itu butuh minimal 1.000 orang. Jadi kita butuh 10 hotel, kalau terpisah-pisah bagaimana repotnya,"
"Maka timbul pikiran kenapa tidak di kapal pelni saja, yang kapasitasnya 2 ribu. Karena Covid maka dibatasi 900 orang karena dipisahkan," ujarnya saat ditemui, Rabu (14/7/2021).
Baca Juga: Didukung Menhub, Makassar Bersiap Isolasi Warga di Kapal Pelni
Dia menambahkan program yang dinamai isolasi apung untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pasien Covid 19 di rumah sakit.
Khusus bagi pasien yang bergejala ringan dan orang tanpa gejala. Kapal dipilih agar pelaksanaan isolasi bisa berjalan dengan baik.
"Yang kedua terpadu, sehingga program isolasi bisa dijalankan dengan baik," tambahnya.
Pertimbangan lainnya, isolasi apung di atas kapal akan membantu pasien karena bisa menghirup udara segar.
Baca Juga: Didukung Menhub, Makassar Bersiap Isolasi Warga di Kapal Pelni
Danny menyakini hawa air laut bisa membantu mempercepat proses penyembuhan.