Makan malam tidak lebih awal dari jam 8 malam
Orang Portugis suka makan larut malam. Makan terakhir hari itu berlangsung antara jam 8 malam dan 10 malam. Bahkan restoran hanya buka saat ini, jam 7 malam. Jam pertama buka, biasanya kosong.
Penduduk setempat sarapan pada pukul 8 pagi, makan siang sekitar pukul 1 siang, dan menikmati makanan ringan di siang hari.
Sebagian makanan penutup lokal terbuat dari kuning telur
Ada berbagai macam makanan penutup yang terbuat dari kuning telur di Portugal. Kuning telur ditambahkan ke adonan, isian, dan bahkan dimakan sebagai manisan sebagai hidangan terpisah.
Pada suatu waktu, putih telur banyak digunakan untuk keperluan rumah tangga, seperti penyaringan. Putih telur ditambahkan ke minuman dan mereka bergabung dengan partikel yang tidak perlu dan mengendap di dasar.
Terlalu mahal bagi biarawati, dan biarawan untuk membuang kuning telur yang tidak terpakai, dan itulah sebabnya mereka datang dengan banyak resep yang menampilkan bahan unik ini.
Baca Juga: Indonesia Duduki Posisi Ke-2 Dunia Terlama Buka Aplikasi di Smartphone
Orang lokal kesal jika ada yang makan sambil berjalan
Orang-orang lokal sering merasa terhina melihat orang yang berjalan sambil memakan makanan.
Makan di sini adalah ritual suci, dan hidangan harus dimakan dalam posisi duduk, dan perlahan.
Tentu saja, konter makanan dengan makanan cepat saji ada di sekitar, tetapi biasanya mereka mencari tempat yang nyaman untuk makan produk yang dibeli di sana. Mengkonsumsi makanan saat bepergian dianggap sebagai tanda perilaku buruk di Portugal.