Palembang, Sonora.ID - Berdasarkan data satgas covid-19 kota Palembang per 16 Juli 2021 terdapat 19.003 kasus aktif Covid-19 di kota Palembang.
Yudi Setiawan, Jubir Covid-19 Dinkes Kota Palembang kepada Sonora (17/07/2021) mengatakan bahwa ada penambahan kasus positif Covid-19 berjumlah 312 pada tanggal 16 Juli, sebelumnya tanggal 15 Juli ada penambahan 538 kasus.
“538 jumlahnya sangat tinggi, bisa dikatakan kasus harian tertinggi,” ujarnya.
Ia mengatakan belum bisa dipastikan penyebab tingginya kasus harian Covid-19 apakah disebabkan oleh varian baru virus corona. Untuk memastikannya membutuhkan pemeriksaan laboratorium lebih lanjut.
Baca Juga: Gerakan Sulsel Kebut Vaksin Diharapkan Genjot Realisasi Vaksinasi
“Yang melakukan pengetesan adalah Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenkes. Sampel yang diterima BBLK dikirim kesana. Sampai sekarang data yang dirilis kemenkes per 6 Juli 2021 varian delta yang ada di Sumsel ada 3. Itu yang tercatat, tapi sudah lama, releasenya bulan januari. Dari maret sampai sekarang belum ada lagi terkait varian delta. Tapi kemungkinan besar penambahan kasus yang banyak perharinya, kemungkinan adalah varian delta, tapi tidak bisa dipastikan harus dibuktikan dari litbang,” tukasnya.
Yudi menambahkan untuk menentukan zona suatu daerah apakah merah, kuning atau oranye bukan hanya dihitung dari jumlah kasus tapi juga jumlah kematian, juga berapa orang yang dirawat dari daerah itu.
“Minggu terakhir ada 4 kecamatan yang masuk zona merah. Salah satu variable diatas standar kasusunya diatas 150 per 100000 penduduk. Yang tinggi adalah Gandus, Sako, IT1, IT2, lainnya zona oranye. BNPB juga merilis data per 4 Juli 2021, Palembang masuk zona merah,” ujarnya.
Baca Juga: Tanpa Batas Waktu, Kisah Petugas Pemakaman Jenazah Covid-19 Surabaya