Bali, Sonora.ID - Dampak Pandemi Covid-19 membuat perekonomian masyarakat Bali hingga kini belum bangkit.
Apalagi dengan adanya pembatasan, sehingga mengakibatkan ruang gerak masyarakat di sektor pariwisata mati suri.
Bali yang dulunya sebagai penyumbang devisa negara paling tinggi, sekarang menjadi Provinsi dengan tingkat perekonomian terendah se-Indonesia.
Baca Juga: Kapolda Putu Jayan Dampingi Kunker Tim Lemdiklat Polri ke SPN Singaraja
Kondisi ini membuat Kapolda Bali Irjen. Pol Putu Jayan Danu Putra S.H,. M.Si peduli terhadap masyarakat terdampak Covid-19. Ia membagikan sembako kepada para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada di sepanjang Jalan Bypass Prof. Ida Bagus Mantra.
Alasan Kapolda membagikan sembako kepada PKL sangat tepat, sebab mereka saat ini menjadi pedagang yang paling merasakan dampak aturan ketat dari PPKM darurat.
Lebih lanjut, Irjen Pol. Putu Jayan mengatakan bahwa pemberian sembako ini merupakan wujud atau bentuk kepedulian Polri khususnya Polda Bali kepada masyarakat terdampak Covid-19.
Kali ini sasarannya adalah pedagang kaki lima antara lain pedagang es kelapa, tipat tahu, warung kopi dan lain-lain.