Sementara dari pihak Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond melalui Kasat Reskrim AKP Eko Marudin mengungkapkan bahwa kasus tersebut telah berhasil terungkap.
Setelah melakukan penyelidikan lebih lanjut dan juga dengan meminta keterangan dari pihak-pihak terkait, akhirnya pelaku pengirim pesan terhadap kedua perempuan ini dapat ditemukan.
“Pelaku ternyata teman kerja peserta vaksin ini sendiri. Motifnya hanya bercanda,” kata beliau.
Dari kedua belah pihak yakni si perempuan N dan pelaku si N sepakat masalah ini akan diselesaikan secara kekeluargaan.
Pihak Puskesmas pun juga sepakat agar pelaku (N) melakukan klarifikasi di media sosial.
“Pihak peserta vaksin juga tidak membuat laporan, dan kebetulan mereka saling mengenal. Sehingga kita pertemukan dan diselesaikan secara kekeluargaan,” imbuh beliau.
Baca Juga: 5 Hal yang Wajib Dilakukan Saat Mengalami Pelecehan