Twitter Fleet sendiri cukup menimbulkan pro-kontra pada awal kemunculannya, ada beberapa yang suka dan tidak suka.
Bagi sebagian orang, kehadiran Fleet membuat Twitter sama saja dengan media sosial lain yang memiliki fitur Stories, seperti Instagram, Snapchat, Facebook, hingga WhatsApp.
Bahkan sempat ada yang enggan memperbarui aplikasi ke versi baru untuk menghindari fitur Fleet. Kemudian Twitter juga menyadari adanya pro-kontra ini.
"Kami akan menghapus fitur Fleet pada 3 Agustus, (kami) sedang menggarap beberapa hal baru lainnya. Kami meminta maaf atau sama-sama," tulis Twitter dalam pengumumannya.
Kendati demikian, ada pula pengguna yang merasa kehilangan dan merasa kecewa dengan dihapusnya fitur mirip Instagram Stories ini.
Seperti yang terlihat di beberapa kicauan di Twitter, sejumlah netizen Indonesia mengaku belum terbiasa melihat antarmuka Twitter tanpa fitur Fleet, yang biasa menghiasi bagian atas timeline.
Ada Juga beberapa Netizen Indonesia lainnya juga merasa menyia-nyiakan Fleet sewaktu fitur ini masih ada di Twitter.
Baca Juga: Awas! Ternyata WhatsApp Jadi Tempat Favorit Penipu Sebar Link Berbahaya!