Mengingatkan Anda bahwa segala sesuatu bisa saja lebih buruk
Menurut psikologi sosial, Anda selalu merasa lebih baik jika Anda fokus pada seseorang yang mengalami hal yang jauh lebih buruk dari Anda. Proses ini disebut perbandingan sosial ke bawah. Jadi, misalnya, jika Thom Yorke dari Radiohead menyanyikan bahwa dia mengalami hari yang lebih buruk daripada Anda, suasana hati Anda bisa membaik dan Anda secara tidak sadar mulai merasa lebih baik.
Cerminan dari perasaan Anda sendiri
Poin lain dari psikologi sosial ini adalah bahwa orang suka mendengarkan lagu yang mencerminkan situasi yang mereka alami. Dalam hal ini, lagu sedih bertindak sebagai semacam garpu tala untuk suasana hati Anda sendiri - mereka beresonansi dengan Anda, membantu Anda merasa bahwa Anda tidak sendirian ketika mengalami rasa sakit dan kesedihan di dunia ini.
Baca Juga: 10 Lagu Hits Populer yang Sebenarnya Ditulis untuk Penyanyi Lain
Mengubah keseimbangan hormonal Anda
Para ilmuwan percaya bahwa musik sedih dapat meningkatkan tingkat prolaktin, hormon yang membantu Anda melawan kesedihan. Ini terjadi karena, ketika mendengarkan lagu-lagu ini, tubuh Anda mulai mempersiapkan diri untuk peristiwa buruk, tetapi kemudian lagu berakhir dan peristiwa ini tidak terjadi. Setelah pengalaman ini, tubuh Anda akan merasakan perasaan lega yang menyenangkan.
Mendengarkan musik juga melepaskan dopamin, pembawa pesan kimiawi penting yang membantu mengatur banyak fungsi dalam tubuh Anda, termasuk rasa senang dan motivasi Anda. Ini menempatkan lagu atau musik pada baris yang sama dengan makanan dan seks, yang keduanya merupakan cara yang baik untuk mengatasi suasana hati yang buruk.