Sonora.ID - Penyakit komorbid adalah penyakit bawaan yang sudah ada dalam diri seseorang sebelum dirinya terpapar virus corona, yang bisa membawa pengaruh pada gejala yang ditimbulkan.
Sejak awal masuknya Covid-19 ke Indonesia, pihak tenaga kesehata sudah membuat daftar komorbid yang dianggap bisa memperparah kondisi pasien ketika tertular Covid-19, dibandingkan pasien yang tidak memiliki komorbid.
Dalam program Health Corner di Radio Sonora FM, dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia menegaskan bahwa ternyata ada komorbid yang tidak bisa dikendalikan dan tidak bisa dihindari oleh semua orang.
Baca Juga: Mengapa Penyakit Ginjal Jadi Komorbid Paling Berbahaya? Ini Kata Dokter
Selain gangguan ginjal, penyakit jantung, diabetes, hingga hipertensi, ada satu kondisi komorbid yang dr. Santi sebut tidak bisa dikendalikan.
Komorbid yang dimaksud adalah usia.
“Ada juga komorbid yang tidak bisa kita kendalikan, namanya umur. Makin nambah, risiko kematian akan semakin meningkat,” ungkap dr. Santi menegaskan.
Pihaknya menyatakan bahwa pada pasien Covid-19 yang berusia 31 sampai 45 risiko kematiannya adalah 2,4 kali. Angka tersebut di luar perhitungan jika pasien memiliki penyakit komorbid yang berpengaruh.
Baca Juga: 3 Hal Penting yang Harus Dilakukan bagi Pasien Penyakit Komorbid