Sonora.ID - Gambaran diri yang diberikan oleh diri sendiri dan orang lain terhadap satu orang yang sama, kerap kali akan berbeda-beda, sesuai dengan pengalaman yang berkaitan dengan orang tersebut.
Apa lagi dengan adanya media sosial, banyak orang yang mungkin hanya berkenalan lewat media sosial dan langsung bisa menilai orang yang dikenalnya tersebut memiliki karakter, sikap, atau sifat yang seperti apa.
Dalam program Smart NLP di Radio Smart FM, Licensed Master Trainer of NLP, Hingdranata Nikolay menyatakan bahwa hal tersebut sering disebut sebagai personal branding.
Baca Juga: Terus Turun, Bagaimana Sebenarnya Kinerja UNVR?
Apa itu personal branding?
“Kalau branding itu seperti namanya brand, itu kayak produk saja kan. Jadi, kalau kita sebut salah satu nama orang, semua persepsi orang mengenai nama tersebut itu adalah branding dari nama atau satu orang itu,” ungkap Hing menjelaskan.
Jadi, sama halnya dengan sebuah produk, ketika orang mengatakan satu merek produk, kemudian banyak orang memberikan penilaian, maka penilaian tersebut adalah branding dari produk yang dimaksud.
Baca Juga: Bungkam Mereka yang Meremehkan, Deddy Corbuzier: Harus Punya Self Value!