Banjarmasin, Sonora.ID - Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), menetapkan Kota Banjarmasin masih bertahan dalam kategori PPKM level IV.
Kota Banjarmasin kembali ditetapkan pada level IV selama dua pekan kedepan. Yakni mulai dari 24 Agustus s/d 06 September mendatang.
Dengan begini, Pemko Banjarmasin telah bertahan di PPKM level IV sekitar satu bulan lebih.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengakui, bahwa kasus harian Covid-19 di Ibukota Provinsi ini masih berada pada level IV. Meskipun klaimnya, untuk kasus mingguan sudah berada di level III dan Bed Occupancy Rate (BOR) di level II.
"Tapi yang menilai secara keseluruhan adalah Pemerintah Pusat. Saya tidak bisa mengambil kebijakan lain. Karena status PPKM sesuai Inmendagri," ucapnya, saat ditemui Smart FM di lobi Balai Kota, Senin (23/08) pagi.
Ibnu juga mengakui, bahwa kondisi perekonomian di kota berjuluk Seribu Sungai sekarang ini memang sedang terpuruk.
Sehingga Ia pun mengharapkan adanya pengecualian atau kelonggaran untuk sektor ekonomi.
"Kasusnya memang harus turun. Tapi resiko Ibukota provinsi ini memang punya lebih dibandingkan yang lain. Mobilitas juga pasti tinggi. Kita akan lakukan evaluasi juga siang ini, Senin (23/08)," tambahnya.
Selain itu, Ibnu juga mengisyaratkan bahwa pengetatan dan penyekatan oleh petugas gabungan akan kembali berlanjut.
"Memang ini pahit. Tapi harus kita jalani. Masyarakat juga harus bisa memahami," tutupnya.
Baca Juga: Jeritan Para MC Ditengah Pemberlakukan PPKM yang Tak Kunjung Usai