Pemerintah Provinsi Kaltim memberikan bantuan santunan bagi 508 anak yatim, piatu dan yatim piatu yang orangtuanya meninggal karena Covid 19. (
)
“Pendidikan bagi anak yatim yang tinggal orang tua meninggal dunia karena covid, akan mendapatkan pendidikan SMA jangka menengah dan kuliah untuk jangka panjang," katanya.
Untuk Kaltim saat ini seluruhnya sebanyak 500-an anak yantim piatu yang mendapatkan santunan tersebut. Termsuk juga yang dijamin pendidikkannya.
“Totalnya kurang lebih se-Kaltim itu 500-an anak yatim piatu, Balikpapan hari ini diserahkan sekitar 28 orang,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Rahmad Mas’ud menyampaikan terimakasih kepada gubernur atas santunan yang diberikan kepada keluarga yatim piatu korban covid-19.
“Semoga apa yang bapak lakukan dibulan penuh berkah dan mulia ini bulan Muharam harinya anak-anak yatim yang mana Rasulullah memberikan contoh bagi kita semua,” ujarnya.
Rahmad mengamu, semoga apa yang sudah dilakukan pemerintah khususnya gubernur beserta jajarannya merupakan ikhtiar bersama dalam memerangi covid yang luar biasa.
“Alhamdulillah berkat dan dukungan semua masyarakat Kalimantan Timur khususnya Balikpapan yang paling tertinggi kasusnya memang Balikpapan kota transit dan saat ini sudah mulai melandai kasusnya,” katanya.
Sebelumnya diketahui untuk kasus covid di Balikpapan yang menyebabkan anak-anak menjadi yatim piatu di Balikpapan berjumlah 58 yatim piatu dibawah 18 tahun Jumlah itu yang tercatat di 2020 lalu. Saat ini data sudah dikirimkan ke kantor gubernur untuk mendapatkan santunan dari APBD Provinsi 2021.