Makassar, Sonora.ID - Kasus terkonfirmasi positif Covid 19 di Makassar mengalami penurunan.
Data terakhir, hanya berkisar 300 kasus per pekan. Berbeda dengan situasi pada Agustus 2021 lalu, penambahan kasus mencapai 3 ribu per pekan.
"Penurunan hampir 90 persen jika dibanding bulan lalu. Kalau mingguan sekitar 25 persen," kata Epidemiolog Universitas Hasanuddin, Ansariadi saat ditemui, Senin (13/9/2021).
Dia menyebut terjadi penurunan signifikan dari bulan sebelumnya yang mencapai angka tertinggi di atas 3 ribu kasus per pekan.
"Kalau kita lihat, grafiknya stabil berkisar 300 kasus per pekan," jelasnya.
Dia menambahkan kecamatan dengan penduduk terbanyak masuk dalam penyebaran tertinggi. Diantaranya Rappocini, Biringkanaya dan Tamalate.
Baca Juga: Langgar Prokes Berulang, Satgas Raika Makassar Panggil Pengelola UpperHills
Ansariadi memandang meski kasus menurun, belum berarti aman. Pasalnya penularan masih ada di tengah masyarakat.
"Jadi belum aman ini, kasus bisa kembali naik" sambungnya.
Dia mengaku banyak faktor yang membuat kasus menurun. Selain pemberlakuan PPKM level 4, penularan melambat karena laji vaksinasi yang tinggi.
"Kepatuhan masyarakat menjalankan protokol kesehatan penting," jelasnya.
Pihaknya kembali menegaskan pentingnya pencegahan penyebaran Covid-19. Jika ada warga yang positif, maka semua orang yang pernah kontak dengannya harus dicari.
"Perlunya dilakukan tracing jika ada temuan," tutupnya.
Baca Juga: Lapas dan Rutan di Sulsel Libatkan PLN dan Damkar Mitigasi Resiko Kebakaran