Banjamasin, Sonora.ID - Pil pahit harus kembali ditelan Kota Banjarmasin. Pasalnya, Ibu Kota provinsi Kalimantan Selatan ini masih terdaftar dalam penerapan PPKM level IV, versi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) untuk luar Jawa-Bali.
Padahal, baru saja Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin melonggarkan aktivitas masyarakat. Salah satunya adalah Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk semua jenjang pendidikan.
Didukung dengan pernyataan Kepala Dinas Kesehatan, Machli Riyadi, yang menyebutkan bahwa Kota Banjarmasin sudah berada pada PPKM level III, setelah melakukan sinkronisasi data di Kementerian Kesehatan RI.
Baca Juga: Vaksin Guru Dibawah 80 Persen. Puluhan SD di Banjarmasin Tunda PTM
Namun nyatanya, Kota Banjarmasin masuk dalam 10 kabupaten/kota daftar penerapan PPKM level IV. Perpanjangannya terhitung mulai tanggal 21 September sampai dengan 4 Oktober 2021.
"PPKM level 4 masih diberlakukan di 10 kabupaten/kota, karena terkait dengan aglomerasi, jumlah penduduk, maupun tingkat vaksinasi masih di bawah 50 persen," ujar Airlangga.
Lantas, bagaimana dengan nasib Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang baru diselenggarakan di Banjarmasin?
Terkait hal itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarmasin, Totok Agus Daryanto memastikan, bahwa pelaksanaan PTM akan tetap dilanjutkan.
"Pak Wali Kota, Ibnu Sina tidak menginstruksikan untuk menghentikan PTM," ucapnya kepada Smart FM Banjarmasin, Senin (20/09) malam.