Sedangkan untuk pendaftaran, kata Arief, akan dikoordinir langsung oleh guru olahraga di masing-masing sekolah. Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengisi form di laman, https://dispora.surabaya.go.
"Untuk mekanisme pendaftarannya melalui laman web. Nanti yang melakukan pendaftaran guru-gurunya. Artinya, yang koordinir nanti masing-masing guru olahraga di sekolahnya," jelasnya.
Dari total jumlah pendaftar itu, Arief menyebut, nantinya akan dilakukan seleksi dan dipilih 75 orang siswa terbaik. Tentunya mereka yang dipilih dipastikan memiliki bakat dan minat di bidang olahraga sepak bola.
"Dari seleksi itu kita ambil 75 siswa. Rencananya, diklat dimulai tanggal 1 atau 8 Oktober 2021," ujar Arief.
Dalam setiap seleksi maupun pelaksanaan diklat tersebut, Dispora juga menggandeng ASKOT (Asosiasi PSSI Kota Surabaya) dan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Kota Surabaya. Termasuk pula petugas yang melakukan seleksi maupun para pelatihnya.
"Harapan kita muncul bibit-bibit sepak bola dari Kota Surabaya yang bisa berlaga di timnas dan sebagainya. Mungkin bisa mengikuti kejuaraan-kejuaraan. Diharapkan muncul bibit-bibit seperti itu," pungkasnya.