Dalam video klarifikasi pencatutan nama Basid, dirinya tidak bertanggung jawab terkait video viral yang beredar belakangan. Dirinya pun menyebut tidak mengenali dengan orang yang menyebarkan video.
"Saya minta tidak ada lagi yang membuat video dengan mencatut nama saya. Saya bisa tidak terima dan menuntut secara hukum," tegas Basid, dalam video klasifikasinya.
Viralnya video Basid ini juga direspon oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina. Orang nomor satu di kota berjuluk seribu sungai ini menganggap bahwa hal itu hanya bagian cara warga mencari hiburan.
Baca Juga: Viral Moge Lewat Jembatan Alalak 1, Begini Penjelasan HDCI Kalsel
"Sesuatu yang kemudian viral itu kan momentum. Tidak bisa dibuat-buat. Mungkin setelah ini Basid bisa jadi terkenal. Bahkan Kalau bisa menjadi jadi Gubernur ini," candanya, saat ditanyakan Smart FM siapa sosok Basid di Balai Kota, Kamis (23/09) siang.
Meski demikian. Ibnu mengaku juga tidak mengenali siapa sosok Basid sebenarnya. Tau-tau, dari sore kemarin (22/09) viral di grup-grup Whastapp.
"Sekarang jadi tren. Ada mengaku adik Basid, Istri Basid, teman Basid. Bahkan sebelum Jembatan Alalak 1 diberi nama, sudah dinamakan Jembatan Basid oleh warganet," pungkasnya.