Sonora.ID - Para orang tua pasti akan merasa khawatir dan mulai bertanya ketika anak terlambat bicara padahal usianya sudah menyetuh 2 tahun.
Hal ini sebenarnya normal untuk terjadi ketika para orang tua tidak membantu sang anak untuk memenuhi kapasitas otaknya dengan kosa kata.
Chitra Astriana, Co-Founder DearAstrid, menjelaskan bahwa keterlambatan bicara pada anak dapat diruntutkan melalui 3 tahap penyerapan kosa kata dalam bahasa.
Tahap-tahap tersebut diungkapkan oleh Chitra melalui program Sonora Parenting yang tayang di YouTube Sonora FM. Tahap pertama dimulai dengan proses ungkap, kemudian dilanjut oleh proses ucap, dan diakhiri dengan proses tulis.
Baca Juga: 5 Tips Mendidik Anak Berjiwa Sportif yang Perlu Kamu Ketahui
Anak terlambat bicara dapat dielaborasikan melalui tahap ungkap menurut Chitra.
Tahap ungkap umumnya terjadi ketika anak berusia di bawah 2 tahun dan pada tahap ini sang anak wajib untuk mendapatkan berbagai macam kosa kata dari orang tuanya.
Jika orang tua sangat pasif dalam memberikan kosa kata pada tahap ungkap, maka kemungkinan anak terlambat bicara akan terjadi ketika sudah menyentuh tahap bicara.
Karena pada dasarnya, setiap anak tidak dilahirkan dengan keterampilan berbahasa. Keterampilan tersebut didapat selama sang anak berproses dalam bersosialisasi.
Keterampilan berbahasa selalu dimulai dengan pengisian kosa kata terlebih dahulu pada otak.
Baca Juga: Bunda, Simak 5 Tips Mudah agar Anak Lepas ASI ala Glory Oyong
Ketika orang...