Makassar, Sonora.ID - Satpol PP menggencarkan penjaringan melalui operasi zero. Sasarannya, fokus pada anak jalanan (anjal), gelandangan dan pengemis.
Plt Kepala Satpol PP Makassar, Iqbal Asnan mengungkap hasil penertiban selama sepekan. Keberadaan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) berhasil ditekan.
"Data dari 21-27 September 2021 penertiban di kecamatan ujung pandang, total ada 86 orang yang terjaring. Di hari terakhir itu sudah nol atau zero," jelasnya dalam keterangan yang diterima, Senin (27/8/2021).
Iqbal merincikan pada 21 September 2021 anjal dan gepeng yang terjaring sebanyak 29. Pada hari kedua sebanyak 17. Menyusul pada hari ketiga 11 orang.
Baca Juga: Lewat Postingan Instagram, Plt Gubernur Harap Masjid Terbuka 24 Jam untuk Masyarakat
Sementara pada hari keempat ditemukan 15 orang, lantas berlanjut pada hari berikutnya dengan 6 temuan, dan pada hari keenam ditemukan 8 orang.
"Hari ke 7 Operasi Zero di Kec Ujung Pandang sudah nol Anjal dan Gepeng," jelasnya
Kecamatan Ujung Pandang merupakan daerah pertama yang menjadi uji coba penertiban anjal dan gepeng. Satpol PP dan Dinas Sosial menyisir tiap tempat selama sepekan untuk menjaring anjal dan gepeng.
"Keberadaan mereka ini sudah bisa ditemukan di seluruh jalan-jalan Makassar, dan memang cukup meresahkan," kata Iqbal.
Baca Juga: Bioskop di Makassar Kembali Buka, Pengunjung Wajib Vaksin
Terpisah, Plt Kepala Dinas Sosial Kota Makassar Rusmayani Masjid menyebut jumlah gepeng dan anjal meningkat selama pandemi Covid-19.