Yogyakarta, Sonora.ID - Keterlibatan perupa Yogyakarta dalam gerakan percepatan vaksinasi nasional mendapatkan apresiasi pembina Gerakan Kemanusiaan Republik Indonesia Gusti Kanjeng Ratu Hemas.
Hal itu dikatakannya saat meninjau pelaksanaan Vaksinasi Bhinneka Tunggal Ika yang digelar GKR Indonesia pada 27 - 28 September 2021 di Sasono Hinggil Kraton Yogyakarta.
Peserta vaksin sebanyak 2.000 orang pelajar mahasiswa luar DIY dari semua provinsi yang tengah belajar di Yogyakarta.
GKR Hemas mengucapkan terimakasih kepedulian perupa turut menyemangati masyarakat agar mengikuti vaksin dengan membuat acara Live Painting On The Spot.
Dukungan kalangan seniman memberikan penegasan bahwa tercapainya program percepatan vaksin menuju herd immunity nasional yang dikejar pemerintah membutuhkan partisipasi semua kalangan masyarakat.
GKR Hemas berharap kolaborasi semacam ini dapat berlanjut dan semakin banyak kalangan lainnya terlibat sehingga semangat gotong royong dan spirit persatuan tetap terpelihara khususnya di Daerah Istimewa.
Pada kesempatan itu GKR Hemas berkesempatan menorehkan cat perdana ke setiap kanvas untuk selanjutnya dilanjutkan para perupa.
Coretan GKR Hemas berbeda disetiap kanvas. Ada berupa garis-garis lengkung, lingkaran, dengan warna-warna berbeda.
Sepuluh perupa Yogyakarta yang terlibat adalah Putu Sutawijaya, Nasirun, Bayu Wardhana, Sidik Martowidjojo, Bambang Herras, Astuti Kusumo, Made Toris, Dewa Mahendra, Budi Ubrux dan Hari Budiono.