"Kalau pariwisata Bali masih ditutup buat apa kita buka penerbangan kesana," papar Agung.
Dijelaskannya lagi, sebelum pandemi terjadi, antusias warga Kalsel ke Bali sangat tinggi. Untuk penerbangan di akhir pekan, kursi yang tersedia hampir penuh.
"Bahkan kita ganti pesawat ke 215 seat dari 189 seat di akhir pekan," imbuhnya.
Untuk saat ini, lanjut Agung, masyarakat bisa jadi sudah bosan berada di rumah dan ingin liburan ke luar daerah akan tapi situasinya belum memungkinkan.
"Bosan sudah masyarakat di rumah ingin liburan," pungkasnya.
Baca Juga: Keterangan Lion Air, Terkait Penumpang Yang Meninggal