Cara Menulis Draft Pertama
Baca dengan teliti ide-ide dalam daftar pertama dan identifikasi kata, kalimat, atau tema favorit Anda.
Mulailah menulis lirik Anda menggunakan pilihan tersebut sebagai panduan.
Jangan terobsesi untuk membuat draft pertama sempurna.
Jaga agar struktur tetap sederhana karena Anda selalu dapat mengubahnya menjadi sesuatu yang lebih rumit nanti.
Sajak Miring
Akan lebih menarik untuk menghindari rima sempurna dan menggunakan rima miring atau slant rhyme.
Dalam teknik berima ini, Anda memilih kata-kata yang terdengar sangat mirip tetapi tidak sama persis dalam bunyi akhirnya.
Kata-kata tersebut tidak diakhiri dengan huruf yang sama, tetapi memiliki bunyi vokal yang sama dalam suku kata aktif.
Baca Juga: Sukses Rilis Album 'Sebuah Cerita', Mahen Rencanakan Kolaborasi Bareng Musisi Hebat?
Panjang Ritme
Pilihan kata Anda akan memberikan ritme pada setiap baris.
Setiap baris dalam satu bagian harus memiliki panjang dan nuansa ritmis yang sama.
Syair tidak harus cocok dengan chorus, tetapi baris dalam setiap bagian harus memiliki panjang dan ritme yang konsisten.
Menerima Kritik
Setelah Anda menyelesaikan draf pertama, bawalah draft tersebut ke teman terpercaya yang bisa memberikan kritik objektif.
Semakin cepat Anda melihat karya Anda dari sudut pandang orang luar, semakin baik revisi Anda saat mengedit lirik dan memfokuskan lagu.
Baca Juga: Rekor Baru, Guns N' Roses Umumkan EP Baru Berisi 4 Lagu 'Hard Skool'