Banjarmasin, Sonora.ID - Status Pembelakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Banjarmasin yang turun level II, membawa angin segar untuk sektor pariwisata.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina pun mengaku, telah menyiapkan skenario untuk membuka kembali objek pariwisata. Termasuk Siring Piere Tendean.
"Kita sudah minta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Satpol PP dan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk menyiapkan skenarionya sebelum benar-benar dibuka," ucap Ibnu, saat ditemui Smart FM Banjarmasin di Balai Kota, Selasa (19/10) siang.
Ibnu mengaku, skenario ini disiapkan untuk menghindari terjadinya penularan Covid-19. Misalnya memastikan keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) agar tidak membuat kerumunan di siring.
Baca Juga: Turun Naik Level PPKM Banjarmasin, Akankah Kali Ini Benar Terjadi?
"Sebelum benar-benar dibuka kita ingin pastikan posisi PKL ini. Jangan sampai kiri kanannya dipenuhi PKL. Sehingga pengunjung dan warga yang ingin berolahraga merasa aman dan nyaman," tekannya.
Ia mengharapkan, jika skenario ini benar-benar dianggap aman, maka objek wisata Siring Piere Tendean bisa dibuka. Termasuk wisata-wisata yang lain dibawah binaan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
"Ketika tempat wisata ini dibuka, kita ingin benar-benar safety," harapnya.
Sebelumnya diketahui, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 54 Tahun 2021, Kota Banjarmasin akhirnya dinyatakan keluar dari PPKM level IV, dan kini berada di level II.
Objek wisata sendiri sudah sangat lama ditutup untuk umum. Tepatnya semenjak awal Covid-19 melanda Kota berjuluk seribu sungai.
Baca Juga: Sebut Rule Model Event di Masa Pandemi, BSF Ke-5 Digelar Secara Hybrid