Sonora.ID - Brand pertama kali digunakan oleh orang-orang Inggris pada abad ke-19 untuk memberi tanda ke hewan-hewan dengan cara memberikan cap besi panah di tubuh hewan tersebut.
Kata brand kemudian mulai terkenal di Jerman dengan makna yang sama yaitu menandai sesuatu dengan besi panas yaitu brennen.
Saat ini brand memiliki arti identitas diri yang membedakan satu bisnis dengan bisnis yang lainnya. Sedangkan branding diartikan sebagai sebuah kegiatan komunikasi, memperkuat, dan mempertahankan sebuah brand untuk memberikan perspektif pada orang yang melihatnya.
Brand merupakan identitas bisnis. Oleh sebab itu, memilih nama brand tidak boleh semarangan. brand harus bisa menggambarkan bisnis secara keseluruhan.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Alasan Pentingnya Brand Awareness dalam Jalankan Usaha
Yuk simak tips menentukan nama brand untuk berbisnis selengkapnya dibawah ini!
1. Pilih Nama Brand yang Belum Pernah Dipakai
Lakukan pencarian di Google dan mengetik nama brand yang ingin kamu pakai. Jika sudah ada nama brand serupa, kamu bisa langsung menggantinya.
Kamu bisa membuat nama brand yang bersangkutan sesuai bisnismu atau bisa juga dengan nama kamu.
Selain melakukan mengecekan di Google, kamu juga bisa melakukan pengecekan di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual agar lebih aman dalam memilih nama yang belum pernah dipakai oleh pebisnis lain.
Baca Juga: Catat! Berikut Ini 7 Tips Sukses dalam Berbisnis Ala James Gwee